Christopher Baptista

 Tugas 5 Rekayasa Kebutuhan Nama : Christopher Baptista NRP : 05111940000001 Kelas : Rekayasa Kebutuhan - D Apa itu AirBnB?      AirBnB adalah sebuah online marketplace bagi orang-orang yang ingin menyewa dan menyewakan kamar pribadi, apartemen ataupun rumahnya. Biasanya, orang-orang menyewakan rumahnya secara harian seperti kamar hotel. Bagi pemilik kamar, apartemen ataupun rumah, ini bisa jadi penghasilan tambahan. Dan bagi pengguna/tamu, ini bisa jadi salah satu alternatif untuk mendapatkan local experience dan akomodasi yang lebih murah dibandingkan menginap di hotel.     Pendiri AirBnB yaitu Joe Gebbia, Brian Chesky, dan Nathan Blecharczyk mengembangkan bisnis ini pada tahun 2008. Awalnya, Gebbia dan Chesky mulai menggunakan tempat mereka sendiri sebagai tempat tidur dan sarapan untuk menghasilkan sedikit uang tambahan untuk membayar sewa. Dengan konferensi desain besar yang akan diadakan di wilayah San Francisco dan kota yang penuh dengan hotel yang t...

TUGAS 4 - Requirement Elicitation PLN Mobile merupakan aplikasi penyedia layanan digital untuk berlangganan listrik yang dikembangkan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN). Layanan yang tersedia di PLN Mobile cukup banyak. Melalui layanan itu, pelanggan bisa mengelola semua produk PLN hanya melalui ponsel, seperti membeli token listrik, berlangganan WiFi PLN Iconnet, hingga mengajukan pemasangan listrik baru. Aplikasi PLN Mobile diluncurkan pada tanggal 31 Oktober 2016. Aplikasi PLN Mobile merupakan sinergi layanan PLN kepada pelanggan setelah sebelumnya memanfaatkan Contact Center 123, Facebook, Twitter, Email, dan Web PLN. Elisitasi Kebutuhan Stakeholder   Pihak  Pendukung & Pengelola Sistem Perusahaan Listrik Negara (PLN) Instansi Pemerintah Pusat Non-Kementerian Pihak Eksternal Payment Provider Pelanggan, individu, dan masyarakat yang terkait dengan PLN Produsen Listrik Independen (IPP) Business Partners dan Suppliers Media massa Pemberi Pinjaman dan Investor ...

Tugas 3 Rekayasa Kebutuhan : MCAS Nama    : Christopher Baptista NRP          : 05111940000001 Kelas       : Rekayasa Kebutuhan (D)           Boeing 737 Max dilarang terbang sejak Maret 2019 setelah dua insiden di Indonesia dan Ethiopia menyebabkan kematian 346 orang. Laporan setebal 250 halaman menemukan serangkaian kegagalan dalam desain pesawat, ditambah "regulatory capture", yakni hubungan yang terlalu dekat antara Boeing dan regulator federal, yang mengompromikan proses sertifikasi keselamatan.            Berdasarkan dokumen internal, pemegang saham mengatakan bahwa prosedur keselamatan yang tepat tidak diterapkan pada 737 MAX setelah kecelakaan 2018. Laporan tersebut mengatakan Boeing gagal membagikan informasi tentang sistem keamanan utama, yang disebut MCAS, yang dirancang untuk secara otomatis mengonter kecenderungan 737 Max untuk mengarah ...